Hitam atau Putih

Aku ingat, seorang teman berkata padaku,

"Sekalinya kamu melanggar prinsipmu, sesal akan menghantui seluruh sisa hidupmu. Pertahankan itu hingga batas waktu yang kamu tentukan. Pun kalau ingin digugurkan sekarang, mantapkan hatimu, teguhkan imanmu. Jangan pernah berkata 'lihat saja nanti' atau 'biarkan mengalir' karena dari situ, kamu sendiri tidak yakin pada apa yang kamu pilih."

Dia benar.
Memandang hidup dalam suatu keputusan tidak boleh abu-abu.
Hitam atau putih.
Dan hanya itu.

Dan tentang hal itu,
aku berterimakasih padanya.

Karena ternyata,
bukannya aku takut mencinta,
aku hanya belum yakin dengan mereka.
bukannya aku tak ingin jatuh cinta,
tapi ini belum saatnya.

Hitam atau putih,
aku memilih diam meski perih.
Awalnya aku goyah,
sekarang tidak lagi.

Mantap sudah,
selamat tinggal dan sampai jumpa.